Rabu, 04 Desember 2019

TM-P12-Pembuatan Jaringan Sederhana 2


1. Packet Tracer - Navigating the IOS

\






2. Packet Tracer - Configuring Initial Switch Settings








3. Packet Tracer - Configure Initial Router Settings






4. Packet Tracer - Connect a Router to a LAN





Jumat, 29 November 2019

TM-P011- SEVEN LAYERS OSI


Fungsi-Fungsi dari Protokol:

A) ICMP
   
     berikut ini adalah beberapa fungsi utama dari protocol ICMP ini :

     1. Membantu proses error handling / melaporkan apabila terjadi error pada sebuah jaringan

     2. Membantu control procedure atau prosedur pengaturan pada sebuah jaringan

     3. Menyediakan pengendalian error dan pengendalian arus pada network layer atau lapisan jaringan

     4.Mendeteksi terjadinya error pada jaringan, seperti connection lost, kemacetan jaringan dan sebagainya

B) POP3

     POP3 adalah sebuah protocol internet yang digunakan untuk mengakses email atau surat elektronik yang masuk ke dalam email client. Fungsi utama dari POP3 ini adalah untuk menyimpan sementara email yang terkirim di dalam sebuah email server, dan kemudian meneruskannya ke dalam email client, dimana baru akan terespon ketika email tersebut sudah dibuka oleh user yang berhak (dalam hal ni adalah mereka yang memegang username dan juga password dari alamat email).

C) SMTP

      Fungsi SMTP melakukan transfer email ke pengguna berbasis IP address pada TCP port 25 menggunakan serangkaian perintah mesin antar host. Host yang juga end user menggunakan User Agent (MUA) atau Mail Transfer Agent (MTA). Selanjutnya email yang telah dikirimkan lalu diterima oleh end user dengan POP3 atau IMAP.

D) FTP

      FTP server memiliki fungsi memberi layanan supaya file bisa saling bertukar informasi apabila ada permintaan dari FTP client. Sedangkan FTP client berfungsi meminta koneksi pada FTP server.

E) ARP

Protokol ARP atau Address Resolution Protocol merupakan sebuah protokol yang bertanggung jawab mencari tahu Mac Address atau alamat hardware dari suatu Host yang tergabung dalam sebuah jaringan LAN. Dengan memanfaatkan atau berdasarkan IP Address yang terkonfigurasi pada Host tersebut


Penjelasan Mengenai Kelebihan dan Kekurangan ipv4 dan ipv6

Internet Protokol versi 4         

 Kelebihan :
  • Tidak mensyaratkan ukuran paket pada link layer dan harus bisa menyusun kembali paket berukuran 576 byte.
  • Pengelolaan rute informasi yang tidak memerlukan seluruh 32 bit tersebut, melainkan cukup hanya bagian jaringannya saja, sehingga besar informasi rute yang disimpan di router, menjadi kecil. Setelah address jaringan diperoleh, maka organisasi tersebut dapat secara bebas memberikan address bagian host pada masing-masing hostnya.
Kekurangan :
  •  Panjang alamat 32 bit (4bytes).
  •  Dikonfigurasi secara manual atau DHCP IPv4.
  • Dukungan terhadap IPSec opsional.
  • Fragmentasi dilakukan oleh pengirim dan pada router, menurunkan kinerja router.
  • IPv4 yang hanya memiliki panjang 32-bit (jumlah total alamat yang dapat dicapainya mencapai 4,294,967,296 alamat). IPv4, meskipun total alamatnya mencapai 4 miliar, pada kenyataannya tidak sampai 4 miliar alamat, karena ada beberapa limitasi, sehingga implementasinya saat ini hanya mencapai beberapa ratus juta saja.
Internet Protokol versi 6 

Kelebihan :
  • Format header baruHeader baru IPv6 lebih efisien daripada header pada IPv4 (karena memiliki overhead yang lebih kecil). Hal ini diperoleh dengan menghilangkan beberapa bagian yang tidak penting atau opsional.
  • Jumlah alamat yang jauh lebih besarDengan spesifikasi bit untuk alamat standar sebanyak 128-bit memiliki arti IPv6 akan mampu menyediakan 2128 kemungkinan alamat unik. Walaupun tidak semuanya akan dialokasikan namun sudah cukup untuk keperluan masa mendatang sehingga teknologi semacam NAT pada IPv4 sudah tidak perlu lagi digunakan.
  • Infrastruktur routing dan addressing yang efisien dan hirarkis. Arsitektur pengalamatan IPv6 yang hirarkis membuat infrastruktur routing menjadi efisien dan hirarkis juga. Adanya konsep skup juga memudahkan dalam manajemen pengalamatan untuk berbagai mode teknologi transmisi.

Kekurangan 

  • Operasi IPv6 membutuhkan perubahan perangkat (keras dan/atau lunak) yang baru yang mendukungnya. 
  • Harus ada pelatihan tambahan, serta kewajiban tetap mengoperasikan jaringan IPv4, sebab masih banyak layanan IPv6 yang berjalan di atas IPv4.

   

     


     

   


TM-P11- KONFIGURASI DHCP SERVER DAN DHCP CLIENT


1. Buka Cisco Packet tracer

2. Masukan Router Dan Pc lalu sambungkan dengan kabel straight.


3. Lalu Lakukan Konfigurasi. KONFIGURASI SERVER



4. KONFIGURASI CLIENT





Rabu, 27 November 2019

TM-P10-Troubleshoot


Soal


1. Troubleshoot 1

    Apa penyebab PC3 tidak dapat melakukan komunikasi dengan device lain?


Jawab:

Penyebab PC3 tidak dapat melakukan komunikasi dengan device lain karena kesalahan pada IP Address 172.168.11.13 seharusnya IP Address nya 172.168.10.13 






2.    Troubleshoot 2
      Apa penyebab PC2 tidak dapat melakukan komunikasi dengan device lain? 

Jawab:

Penyebab PC2 tidak dapat melaukan komunikasi dengan device lain karena kesalahan pada gateway IP 172.168.11.1 , gateway tersebut tidak sama dengan device lain seharusnya 172.168.10.1





3. Troubleshoot 3
    Apa penyebab PC1, PC2 dan PC3 tidak dapat melakukan komunikasi dengan router?

    Penyebabnya yaitu kesalahan pada gateway IP pada PC1, PC2 dan PC3. seharus nya 172.168.10.1       ( contoh gateway gambar nya diatas.) 


















TM-P10-KONFIGURASI ROUTER CISCO

1. Masukan atau Tambahkan Pc dan router
2. Lalu sambung kan Pc ke Router dengan menggunakan Kabel Consule.


3. Pada Pc pilihlah Terminal untuk melakukan akses ke Router
4. Memberikan nama pada device dan serta mengamankan perangkat.
5 .Enksripsi Password dan Notifikasi Hukum/banner


6. Konfigurasi IP Router


7. Test Ping. Bila berhasil Akan terlihat seperti digambar


Rabu, 20 November 2019

TM-09 Konfigurasi Sistem Operasi


   Cara mengkonfigurasi switch cisco


1. Buka aplikasi Cisco Packet Tracer
2. Masukan Pc dan Switch lalu sambung menggunakan kabel Straight. *Lihat Sesuai Gambar



3.Klik komputer > Destop > Terminal > Ok



4. Lalu Akan Muncul kata "Press RETURN to get started!" enter. Masukan kodingan seperti            digambar.



5. Dan Ini lah Hasil Terakhirnya. Selesai


( Tampilan Di PC)


(Tampilan Di Switch)